Di sudut itu, di tempat yang engkau tunjuk sebagai taman surga
Dalam 1/3 malam, waktu yang kau janjikan sebagai waktu hilangnya hijab hijab penghalang doa
Ada yang datang, tersungkur dihadapanmu, sembab dengan air mata penuh pengharapan
Berdesakan, terinjak dalam lautan manusia yang juga memohon kasih Mu
-
Terbayar! Katanya sembari diusapnya bulir bulir air setelah ia ucapkan satu doa.
Doa yang akhirnya membuatnya ikhlas untuk berangkat meninggalkan tempat syahdu itu.
-
Lama waktu,
Dosa menumpuk kembali jadi satu.
Dalam hati, Ia masih menunggu
Menunggu dikabulkannya Doa yang ia anggap sebagai janji Mu
Izinkan ia menemui Mu di Madinah,
Bukan di tempat lain,
Dalam keadaan merindu Mu
Bergetar mengingat Mu.
Semoga.